James Dyson, penemu vacuum cleaners tanpa kantong, kini telah mempunyai
penemuan baru: kipas angin tanpa baling-baling. Kipas angin ini
mendorong 119 galon udara perdetik. Tidak seperti kipas angin biasa yang
mengandalkan baling-baling yang berputar untuk “menangkap” udara dan
menghembuskannya ke depan, teknologi kipas angin tanpa baling-baling ini
menggunakan prinsip aliran udara model seperti sayap pesawat terbang.
Udara ditarik masuk ke dalam dasar silinder mesin oleh sebuah motor
kecil, kemudian alat pendorong motor itu mendorong udara ke dalam lubang
yang berongga dan kemudian lewat sebuah celah, menyapu seluruh bagian
lubang. Udara kemudian dipercepat alirannya melalui sebuah lingkaran
besar, yang disebut loop amplifier. Video ini mengilustrasikan teknologi aliran udara.
Ada beberapa keuntungan-keuntungan di dalam menggunakan teknologi ‘Air Multiplier’:
- tidak ada bagian yang berputar kencang (yang dapat berbahaya jika disentuh), maka tidak perlu ada kawat pelindung.
- Tidak perlu sering-sering dibersihkan karena tidak ada baling-balingnya
- Pengatur kekencangan bisa menggunakan dimmer (seperti saklar putar pengatur terang/ redupnya lampu)
Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar